Handoyo Purwowijoyo
Handoyo Purwowijoyo adalah seorang seniman yang aktif menulis puisi, menggambar, dan membuat musik eksperimental. Ia adalah salah satu pendiri band noise rock Seek Six Sick di akhir tahun 90-an. Pada awal 2000, ia bereksperimen dengan musik komputer menggunakan versi FruttyLoops yang paling awal. Lagu-lagu yang dibuat pada masa itu tidak pernah dirilis dan dibawakan sehingga hilang dari sejarah musik eksperimental dan noise di Indonesia.
Pada tahun 2014, setelah menghilang dari skena musik Indonesia, ia kembali dengan band indie rock Pribumi. Bersama band ini, ia banyak membacakan puisi dengan suara yang terdistorsi. Kemudian pada tahun 2018 ia menemukan karya elektronik lamanya dan mulai membawakannya diiringi puisinya. Kemudian karya-karya ini dirilis oleh Yes/No Wave.
Pada tahun 2020, diproduseri oleh Radio 56, ia mengadakan show case kumpulan puisi “Ontologi Bagong” ciptaannya yang terdiri atas 4 babak. Puisi ini dirilis dengan medium bunyi secara berkala.
Releases
Kemaluan Kebesaran (2020)
Red Card (2018)
Kenyataan Palsu (2018)
WIROK Live (2018)
Beauty Play Girl and Bad Boy (2018)
Bel Tanpa Nama (2016)
Muarasuara Live on Instagram (2020)
View this post on Instagram
ONTOLOGI BAGONG (2020)
Ontologi Bagong – Bag.1: Undang-Undang Bagong
Radio 56 menampilkan rekaman puisi karya Handoyo Purwowijoyo. Kumpulan puisi “Ontologi Bagong” terdiri atas 4 babak yang dirilis secara berkala. Bagian pertama menyajikan puisi-puisinya yang beraroma politik. Latar suara secara khusus didesain oleh tim Radio 56. Disarankan untuk didengar pakai headphone. (Sumber: Radio 56, Ontologi Bagong bagian 1)
Ontologi Bagong – Bag.2 Palagan Bagong
Bagian kedua “Ontologi Bagong” karya Handoyo Purwowijoyo ini menyajikan 26 puisi yang merapalkan khasanah estetika, budaya dan pemikiran jalanan, pergulatan jati diri, hingga misteri semesta. Latar suara secara khusus didesain oleh Bona Zustama dari tim Radio 56. (Sumber: Radio 56, Ontologi Bagong bagian 2)
Ontologi Bagong – Bag. 3: Lika-Liku Bagong
Bagian ketiga “Ontologi Bagong” karya Handoyo Purwowijoyo ini menyajikan 18 puisi yang menyoroti gerak-gerik harapan hingga akrobat hak-kewajiban hidup dalam relasi sosial yang mengajak kita untuk menguji kepekaan kita akan hal-hal yang dianggap tradisi. Latar suara secara khusus didesain oleh Bona Zustama dari tim Radio 56. (Sumber: Radio 56, Ontologi Bagong bagian 3)
Ontologi Bagong – Bag. 4: Roman Bagong
Bagian terakhir “Ontologi Bagong” karya Handoyo Purwowijoyo ini menyajikan 15 puisi yang akan membakar lubuk hati dan insting liar kita atas cinta dan nafsu yang bercumbu mesra dengan rumitnya geliat ekosistem sosial. Latar suara secara khusus didesain oleh Bona Zustama dari tim Radio 56. (Sumber: Radio 56, Ontologi Bagong bagian 4)